Pemenang (10 besar) adalah:
- Angka 0 (nol) menduduki posisi pertama. Tidak ada angka yang mengalami perjuangan begitu lama sebelum diakui keberadaannya selain angka noll. (Lebih rinci baca pada rubrik ASAL).
- Bilangan ¶ . Ada jadinya jika tidak ada bilangan ini. Sulit menghitung luas, dengan akurasi tinggi, untuk bentuk-bentuk yang mengandung lengkungan terutama lingkaran. (Lebih rinci baca pada rubrik ASAL).
- Bilangan e, besarnya 2,7182…, adalah dasar (base) logaritma natural; limit (1+1/n)n terus meningkat sampai tak-terhingga. E mempunyai kaitan erat dengan bilangan lain seperti dengan ¶ , 1 dan i (yang akan dijelaskan berikut. (Lebih rinci baca pada rubrik ASAL).
- Bilangan imajiner, i. Guna menemukan nilai x dari persamaan x² + 1 = 0, tidaklah mungkin menemukan x sebagai bilangan riil, namun muncul sebagai bilangan imajiner yang dilambangkan dengan i dengan besar √-1.
- √2. Hasil akar dua adalah 1,414214…. Ketika hasil ini pertama kami ditandai dengan pecahnya persaudaraan para pengikut Pythagoras, karena mementahkan dalil.
- Angka 1, karena semua bilangan apabila dikalikan satu hasilnya adalah bilangan itu sendiri.
- Angka 2 adalah satu-satunya bilangan genap yang termasuk bilangan prima. Kehebatan lain adalah 2 + 2 = 2 x 2, disamping sering dipakai sebagai lambang (bentuk lebih kecil) sebagai lambang kuadrat.
- Gamma dari Euler Konstanta Euler, ĵ = 0,577212… = lim n->∞ (1+ ½ + 1/3 + ¼+ …+ 1/n – ln(n))– 1/9 + 1/25 – 1/49 + …
- Konstanta Chaitin disebutkan banyak kemungkinan bahwa algoritma yang dipilih secara random akan membuat suatu komputer hang
- Bilangan И0 (Aleph naugh) adalah bilangan transfinite. Matematikawan memberi notasi И0 untuk bilangan rasional tak-terhingga (infinite). Ada hubungan antara bilangan ini dengan bilangan irrasional tak-terhingga (infinite) yang diberi notasi C dalam bentuk C = 2И0. Hipotesis kontinuum dinyatakan sebagai C = И1.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar